Rabu, 07 Oktober 2015

Wisata Alam Gua Cerme di Bantul

Wisata alam. Destinasi Gua Cerme adalah gua peninggalan sejarah yang terletak di dusun Srunggo, Selopamioro, Imogiri, Bantul atau sekitar 20 km selatan Yogyakarta. Gua Cerme memiliki panjang 1,5 km yang tembus hingga sendang di wilayah Panggang, desa Ploso, Giritirto, Kabupaten Gunungkidul. Di samping gua Cerme, disekitarnya terdapat gua lain yang lebih kecil seperti goa Dalang, goa Ledek, goa Badut dan goa Kaum yang sering digunakan untuk bersemedi.

Istilah Kata Cerme dalam Penamaan "Gua Cerme"
Untuk mencapai gua, terdapat tangga setinggi 759 m. Kata cerme berasal dari kata ceramah yang mengisyaratkan pembicaraan yang dilakukan walisongo. Wisata Alam Gua Cerme dulunya digunakan oleh para Walisongo untuk menyebarkan agama Islam di Jawa. Selain itu, gua Cerme juga digunakan untuk membahas rencana pendirian Masjid Agung Demak. Setiap Senin atau Selasa wage, selalu diadakan upacara syukuran untuk meminta berkah kepada Tuhan.

Stalagtit Goa Cerme sebagai Daya Tarik Goa
Goa ini termasuk goa yang panjang dan dalam. Wisata Alam daya tarik utama wisatawan dari Goa Cerme adalah keindahan stalagtit dan stalagmit serta adanya sungai bawah tanah dan banyaknya kelelawar di dalam gua. Lantai goa digenangi oleh air tanah dengan rata rata kedalaman air sekitar 1 hingga 1,5 meter.

Ruang- Ruang Yang Ada di Gua Cerme
Wisata alam goa ini terdiri dari banyak ruangan, seperti panggung pertemuan, air zam zam, mustoko, air suci, watu kaji, pelungguhan / paseban, kahyangan, grojogan sewu, air penguripan, gamelan, batu gilang, lumbung padi, gedung sekakap, kraton, panggung, goa lawa dan watu gantung. Gua Cerme memiliki panjang sekitar 1,5 km dan dialiri sungai bawah tanah.

 Ornamen di Goa Cerme
Ornamen di dalam gua terbilang cukup lengkap dan masih terawat dengan baik. Wisata alam wisatawan yang menyusuri gua ini bisa menyaksikan aneka stalagtit dan stalagmit berbentuk sodastraw, flowstone, moonmilk, pilar hingga stalagtit berwarna putih cemerlang laksana kristal. Wisata alam selain ornamen gua yang indah, mendekati ujung perjalanan wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan air terjun yang sangat indah.

Kondisi Air Terjun di Goa Cerme Pada Saat Turun Hujan
Saat musim hujan, aliran air terjun ini sangat deras. Meskipun ukurannya mini, air terjun di dalam gua ini merupakan fenomena alam yang sangat menarik untuk diabadikan dalam gambar. Wisata alam biasanya wisatawan akan berhenti di air terjun ini dan kembali ke mulut gua. Namun jika Anda seorang petualang sejati, Anda wajib melanjutkan perjalanan naik ke air terjun ini supaya bisa sampai di pitu keluar gua. Bagi para pecinta petualangan, Gua Cerme merupakan tempat yang asyik untuk dikunjungi. Setelah berjalan kaki menyusuri lorong gua dan aliran sungai bawah tanah, Anda akan tiba di salah satu bagian berupa air terjun mini. Saat musim penghujan, aliran di air terjun ini sangat deras.

Biasanya pemandu hanya mengantarkan sampai bagian ini lantas kembali lagi ke mulut gua. Namun jika Anda pecinta petualangan, Anda wajib menaiki air terjun ini dan melanjutkan aktivitas penelusuran gua hingga pintu keluar. Wisata Alam dari terminal Giwangan menuju jalan Imogiri timur dan anda akan menemukan papan petunjuk arah menuju Goa Cerme. Setelah melewati daerah Selopamioro, anda akan disajikan dengan tajakan yang cukup tajam. Karena itu usahakan kendaraan dalam kondisi prima. Anda juga bisa mencapai Goa Cerme dengan menggunakan kendaraan umum. Dari terminal Giwangan naik angkutan umum rute Jogja-Imogiri-Cerme. Setelah itu lanjutkan dengan berjalan kaki menuju Goa Cerme.  Wisata alam sebaiknya kunjungi Goa Cerme pada waktu pagi hari karena bus terakhir menuju Cerme adalah pukul 14.00 WIB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar